Viabilitas benih kedelai (Glycine max [L.] Merrill) varietas grobogan dan argomulyo akibat pengusangan cepat dengan uap jenuh etanol atau periode simpan
DOI:
https://doi.org/10.33292/ost.vol1no1.2021.3Keywords:
Argomulyo, Benih, Grobogan, Kedelai, ViabilitasAbstract
Kemunduran benih dapat dipercepat dengan penuaan yang dipercepat menggunakan perlakuan uap jenuh etanol, dan viabilitasnya menjadi lebih rendah dengan deraan uap jenuh etanol yang lebih lama. Viabilitas benih juga lebih rendah karena periode penyimpanan yang lebih lama. Dua percobaan masing-masing menggunakan rancangan acak lengkap dilakukan untuk melihat viabilitas benih dari dua varietas kedelai Grobogan dan Argomulyo oleh pengaruh periode penyimpanan atau oleh lama deraan uap jenuh etanol. Sebagian benih kedelai disimpan dan viabilitasnya diamati setiap bulan hingga enam bulan. Sebagian benih lainnya diperlakukan dengan deraan uap jenuh etanol dan viabilitasnya diamati setiap 30 menit deraan hingga 180 menit. Hasil percobaan menunjukkan bahwa viabilitas benih kedelai Grobogan dan Argomulyo selama penyimpanan 0-6 bulan adalah sama, seperti halnya pengusangan cepat 0-150 menit. Viabilitas benih Grobogan pada pasca lama penderaan 120-180 menit dalam uap etanol jenuh lebih rendah dari viabilitasnya selama penyimpanan 4-6 bulan, sedangkan viabilitas benih Argomulyo pasca lama deraan 60-180 menit lebih rendah daripada pasca lama simpan 2-6 bulan.
Seed deterioration can be accelerated by accelerated aging using the treatment of ethanol-saturated vapor, and its viability becomes lower by longer exposure to the ethanol-saturated vapor. The viability of the seed is also lower by the longer period of storage. Two sets of studies, each using a completely randomized design, were conducted to determine the viability of the seeds of two Grobogan and Argomulyo soybean varieties by the influence of the storage period of 0- 6 months or by the length of exposure to ethanol-saturated vapor. A part of soybean seeds was stored, and their viability was observed every month to six months. Another part of the seeds was treated by exposing them to saturate ethanol vapor, and then their viability was observed every 30 minutes of exposure to 180 minutes. The results of the experiments showed that the viability of Grobogan and Argomulyo soybean seeds during 0-6 months of storage was the same as when the rapid aging of 0-150 minutes. The viability of Grobogan seeds after 120-180 minutes of aging in saturated ethanol vapor was lower than its viability during storage for 4-6 months, while the viability of Argomulyo seeds after 60-180 minutes of aging was lower than after 2-6 months of storage.
References
Addai, I.K., & Katanka. O.S. (2006). Evaluation of Screening Methods for Improved Strobility of Soybean Seed. International Journal of Botany, 2(2) :152-155.
Anggraeni, N. D., & Suwarno, F.C. (2013). Kemampuan Benih Kedelai (Glycine max L.) untuk Mempertahankan Viabilitasnya Setelah Didera dengan Etanol. Buletin Agrohorti, 1(4) : 34 – 44.
Balitkabi (Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian). (2017). Varietas Unggul Kedelai. http://www.litbang.deptan.go.id/varietas/?l=300&k=310&n=&t=&sv. Diakses tanggal 27 Oktober 2018.
Belo, M.S., & Suwarno, F. C. (2012). Penurunan Viabilitas Benih pada (Oryza sativa L.) Melalui Beberapa Metode Pengusangan Cepat. Jurnal Agronomi. 40(1): 29-35.
Ernawati, A. (2012). Pengaruh Suhu dan Lama Penyimpanan Terhadap Viabilitas Benih Kedelai (Glycine max (L). Merrill). Skripsi. Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim.
Gunawan, N.A. (2018). Pengaruh Sembilan Varietas Kedelai (Glycine max L.) dan Bubuk Lada pada Mutu Fisiologis Benih yang Disimpan Sampai 6 Bulan. Skripsi. Universitas Lampung.
Handayani, M.D.A., Hadi, S.M., & Pramono, E. (2014). Pengaruh Konsentrasi Etanol dan Lama Deraan pada Viabilitas Benih Buncis (Phaseolus vulgaris L.). Jurnal Agrotek Tropika, 2(1): 83 – 88.
ISTA. 2009. Handbook on seeding evaluation. Third edition with amendmends 2009.
Maguire, J.D. (1962). Speed of Germination – Aid in Selection and Evaluation for Seedling Emergence and Vigor. Crop Science, 2:176-177.
Natalia, C. (2013). Pengaruh Konsentrasi Etanol dan Lama Penderaan pada Viabilitas Benih Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) Varietas Oval. Skipsi. Universitas Lampung.
Pian, Z.A. (1981). Pengaruh Uap Etil Alkohol terhadap Viabilitas Benih Jagung (Zea mays L.) dan Pemanfaatannya untuk Menduga Daya Simpan Benih. Disertasi. Pascasarjana IPB.
Pramono, E. (2010). Pengaruh Pupuk Organik dan Pupuk Mikro pada Produksi dan Mutu Benih Padi (Oryza sativa L.). Jurnal Agronomika, 10(2):11-22.
Pramono, E. (2011). Nilai Kesetaraan Antara Intensitas Pengusangan Cepat Dengan Uap Etanol (IPCUE) dan Periode Simpan Alamiah (PSA) pada Benih Padi (Oryza sativa L). Jurnal Pembangunan Pedesaan, 11(2): 75- 85.
Pramono, E. (2013). Penuntun Praktikum Teknologi Benih Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian. Universitas Lampung. Bandar Lampung.
Purwanti, S. (2004). Kajian Suhu Ruang Simpan Terhadap Kualitas Benih Kedelai Hitam Dan Kedelai Kuning. Ilmu Pertanian, 11(1): 23-21.
Rasyid, H. (2012). Model Pendugaan Daya Simpan Benih Kedelai (Glycine max (L.)Merrill) Biji Besar Dengan Pengusangan Cepat Sebagai Teknologi Penentu Mutu Benih. Jurnal Gamma, 7(2): 34 – 52.
Sadjad, S. 1993. Dari Benih Kepada Benih. PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta.
Sadjad, S. (1994). Kuantifikasi Metabolisme Benih. Grasindo. Jakarta.
Sadjad, S. (1980). Panduan Mutu Benih Tanaman Kehutanan di Indonesia. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Tatipata, A., Yudono, P., Purwantoro, A., & Mangoendidjojo, W. (2004). Kajian Aspek Fisiologi dan Biokimia Deteriorasi Benih Kedelai Penyimpanan. Jurnal Ilmu Pertanian, 11(2):76-87.
Timotiwu, P.B., E. Pramono, Agustiansyah, & N.W.A.S. Asih. 2017. Effect of Storage Periods on Physical Quality and Seed Vigor of Four Varieties of Sorghum (Sorghum Bicolor [L.] Moench.). Research in Agriculture, 2(2):29-40.
Umar, S. (2012). Pengaruh Pemberian Bahan Organik Terhadap Daya Simpan Benih Kedelai (Glycine max (L.) Merr.). Berita Biologi, 11(3): 401 – 410.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Rizki Rama Danti Putri, Eko Pramono, Muhammad Kamal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.